Selasa, 26 Maret 2013

ANALISIS SURAT MEDIA : KONTAK KONSUMEN PADA MAJALAH INDIKATOR NO.46 (Muhammad Affan G.)



ANALISIS SURAT MEDIA : KONTAK KONSUMEN (SURAT PEMBACA) PADA MAJALAH INDIKATOR NO.46

Nama : Muhammad Affan Gaffar
NIM   : 115020200111051
Jurusan : Manajemen
Matkul  : Komunikasi Bisnis
Media   : Majalah Indikator no.46 tahun 2013

Rubrik Kontak Konsumen - Majalah Indikator No.46 (click for High Resolution image)


1.       ANALISIS PENDEKATAN PESAN

Seperti yang kita ketahui dalam komunikasi bisnis dikenal dua pendekatan dalam menentukan urutan organisasional dalam penyampaian pesan. Yaitu dikenal Pendekatan Langsung (Direct Approach) dan Pendekatan Tidak Langsung (Indirect Approach).
Dalam pendekatan langsung atau yang juga sering disebut pendekatan deduktif (deductive approach), ide pokok muncul dan disampaikan di awal, kemudian diikuti bukti-bukti atau data pendukungnya. Penggunaan ini dilakukan bila reaksi audiens cenderung positif atau menyenangkan.
Dalam pendekatan tidak langsung atau yang juga sering disebut pendekatan induktif (inductive approach), bukti-bukti atau data pendukungnya disampaikan diawal, kemudian diikuti dengan ide pokok diakhir. Penggunaan ini dilakukan bila reaksi audiens cenderung negatif atau tidak menyenangkan.
Dalam kasus Kontak Konsumen majalah Indikator No.46 diatas maka kita dapat melihat bahwa pendekatan yang digunakan dalam penyampaian pesannya adalah pendekatan langsung atau Direct Approach.
Hal ini karena pada rubrik kontak konsumen tersebut, Bapak Nanang Suryadi, SE. MM. selaku Pembantu Dekan III dalam memaparkan jawaban memberikan ide pokok jawaban di awal, lalu penjelasan data dan buktinya setelah ide pokok atau di bagian akhir kalimat.
Trie Anis Rosyidah, selaku mahasiswa (Audiens) mengajukan pertannyaan berupa “Bagaimana kontribusi pihak fakultas khususnya dosen terkait pengembangan akademik (hardskill) maupun keorganisasian (softskill)” dan pada paragraf sekaligus kalimat pertama Bapak Nanang Suryadi, SE. MM. menjelaskan bahwa “Pengembangan akademik atau hardskill itu ada pada perkuliahan, sedangkan pada pengembangan softskill, pihak fakultas membina saat menjadi mahasiswa baru.” Dan kemudian penjelasan selanjutnya merupakan penjelasan bukti mengenai bagaimana softskill diperkenalkan di awal sejak ospek atau PKKMABA, pelibatan dalam lembaga kemahasiswaan, keterlibatan, praktek, dan seterusnya. Juga dijelaskan bagaimana hardskill dibentuk pada perkuliahan bersama dosen, penyediaan fasilitas penunjang akademik, dan seterusnya.

2.       ANALISIS AUDIENSI

1.       Ukuran dan Komposisi Audiens
Audiens dalam Kontak Konsumen merupakan audiens dalam jumlah yang kecil, bahkan bisa dihitung. Dengan jumlah audiens yang sedikit ini maka lebih mudah dikendalikan dan komunikasi bisa tersampaikan dengan baik. Tidak perlu melakukan penyesuaian khusus dalam menghadapi audiens ini dengan tingkat yang kecil ini. Dalam Majalah Indikator rubric Kontak Konsumen, biasanya ditampung dan diangkat dua sampai empat pertanyaan.

2.       Siapa Audiensnya
Audiensnya adalah Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya.

3.       Reaksi Audiens
Karena pertanyaan yang diajukan merupakan pertanyaan positif yang jika dijawab akan menambah kepuasan kebutuhan informasi Audiens maka kemungkinan besar akan menghasilkan suatu reaksi komunikasi positif antara Audiens (mahasiswa) dengan Pihak dekanat (komunikator)

4.       Tingkat Pemahaman Audiens
Audiens selaku mahasiswa sudah pasti menguasai apa yang ditanyakan dan bisa memahami jawaban dari Pihak komunikator/ Dekanat yang selaku menjawab, hal ini dikarenakan Dekanat berangkat untuk menjwab pertanyaan Mahasiswa dengan fakta uang sudah dialami oleh mahasiswa itu sendiri dan juga semua proses lapangan yang bisa ditemu oleh Mahasiswa selaku Audiens.

5.       Hubungan Komunikator dengan Audiens
Hubungan antara komunikator dan audiens disini terbilang dekat Karena penanya atau audiens adalah Mahasiswa dan komunikator adalah Pihak Dekanat (PD III),sehingga hubungan yang dibangun tidak perlu terlalu kaku dan bisa lebih fleksibel dalam proses komunikasi.

0 komentar:

Posting Komentar

 
;